Thursday, June 20, 2013

Mencintaimu Karena Allah SWT


Duhai kekasihku andai engkau tahu rasa apa yang ku rasakan begitu besar  cintaku kepadamu, ibarat api tak prnah padam, ibarat air tak akan berhinti mengalir, ibarat matahari tak akan berhenti menyinari bumi. Begitulah syair dalam hati atas anugrah paerasaan cinta terhadap pasangan nya.

Lalu berdoa, ya Allah SWT karena engkaulah aku mencintainya. Engkau telah membukakan hatiku untuk mencintainya, untuk menyayanginya, untuk menjaganya dan karena engkaulah ya Allah SWT aku mencintainya dengan ihklas.

Ya Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, bukalah hati dia shalehahku untuk mencintaiku, berilah kesadaran dia dari apa yang ku usahakan, izinkanlah aku mencintai dia apapun yang menjadi kelebihan dan kekuranganya.

Ya Allah SWT jika dia memang jodohku, dekatkanlah, tapi kalau bukan jodohku, maka jodohkanlah. Jika dia tidak berjodoh denganku, maka jadikanlah kami jodoh. Jika dia bukan jodohku, jangan sampai dia dapat jodoh yang lain selain aku, biarkan dia tidak berjodoh sama seperti diriku. Dan saat dia telah tidak memiliki jodoh, jodohkanlah kami kembali. Jika dia tetap menjadi jodoh orang lain, biar orang itu ketemu jodoh dengan yang lain dan kemudian, jodohkanlah kembali dia denganku.

Mencintai dan di cintai adalah anugrah, tidaklah Allah SWT mengabarkan sebuah larangan kecuali tersimpan dibaliknya keburukan-keburukan yang dapat merendahkan manusia, menyusahkan manusia, merusak manusia, bahkan menghancurkan manusia dan lingkungannya. Dan tidaklah Allah SWT memerintahkan sesuatu kepada kita kecuali ianya untuk memuliakan manusia, memudahkan manusia, memperbaiki manusia, bahkan memberi manfaat yang sangat besar kepada manusia dan lingkungannya.

Perasaan cinta, tidak ada yang berbeda antara mereka yang beriman dan mereka yang tidak beriman. Fitrah manusia untuk mencintai dan dicintai dikaruniakan Allah SWT bagi setiap manusia. Fitrah manusia untuk saling merindui, berkasih sayang, merasakan sentuhan. Tetapi penyikapan dan pemenuhan fitrah tadi, seharusnya dalam koridor keimanan kita kepada Allah SWT. Kenapa ketika kita mengetahui bahwa Islam memberi batasan-batasan yang ketat dalam kaitannya dengan cinta. Apalagi sehubungan dengan hubungan antara lawan jenis pada masa pra-nikah ini. Kita berusaha untuk memenuhinya, karena inilah bentuk cinta Allah SWT yang sangat mengetahui tentang karakter ciptaan-Nya dari ciptaan-Nya itu sendiri.

Artikel Terkait



0 komentar: